Beranda Info SULSEL Aktivis Asal Tamatto Angkat Bicara Terkait PT. Lonsum

Aktivis Asal Tamatto Angkat Bicara Terkait PT. Lonsum

Liputantimur.com | Sulsel – Agung Pratama aktivis asal Tamatto angkat bicara terkait PT. Lonsum yang berada di desanya. Ia mengungkapkan banyak persoalan terkait perusahan tersebut, mulai dari persoalan lingkungan sampai dengan pengaruh kehadiran perusahaan tersebut terhadap kehidupan masyarakat di sekitarnya.

“Banyak sekali hal yang sejauh ini masyarakat rasakan terkait dengan kehadiran PT Lonsum di Desa Tamatto”. Kata Agung kepada media (Minggu, 31/7 2022)

Kemudian Agung menuturkan bahwa Pernah satu kali sekitar tiga atau empat tahun yang lalu saya berenang di sungai Dampang Kaju setelah saya pulang dari sana seluruh badannya langsung terasa gatal dan itu bukan hanya dia sendiri yang merasakan.

“waktu itu sekitar 4 sampai 6 orang teman saya juga merasakan gatal-gatal”. Lanjutnya

Dia menduga bahwa peristiwa gatal-gatal yang ia alami bersama rekan-rekannya merupakan dampak dari limbah yang tercampur dengan air sungai. Ia mengatakan bahwa limbah tersebut berasal dari penampungan limbah PT.Lonsum yang lokasinya tidak jauh dari sungai.

“Jadi penampungan limbahnya lonsum itu, berada di sekitar sungai, makanya saya menduga bahwa gatal yg saya dan teman-teman saya rasakan waktu itu di sebabkan oleh limbah tersebut. Kalau soal limbahnya sengaja di buang ke sungai atau meluap karena penampungannya kelebihan volume saya kurang tau”. Ujar Agung

Baca juga : IKMS Bersama DPKH Sinjai Akan Sosialisasi PMK, Ini Tujuannya

Selain dari itu, Agung juga mempersoalkan kendaraan operasional Lonsum yang lalu lalang di jalan aspal yang merupakan jalan umum.

“Hal yg lumrah di kalangan masyarakat sekitar perusahaan ketika mendapati kendaraan pengangkut getah karet beroperasi di jalan umum, padahal hal tersebut telah melanggar Undang-Undang LLAJ. Selain dari itu, bau yg di keluarkan oleh getah karet juga sangat menyengat dan dapat menganggu sistem pernafasan.”

Agung juga membeberkan tentang pengaruh kehadiran Lonsum terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar. Bahwa betul Lonsum banyak memperkerjakan masyarakat sekitar, akan tetapi banyak juga yang merasa kehadiran lonsum sama sekali tdk berpengaruh terhadap kehidupannya.

“Salah satu contohnya ada di depan rumah saya sendiri, disana ada lorong yg merupakan jalanan keluar masuk para pekerja juga Traktor/pengangkut getahnya. Di jalan masuk tersebut terdapat satu rumah warga yang selalu kesusahan apabila ingin kembali kerumahnya di karenakan kondisi jalanan tersebut yang berbatu dan berlumpur. semenjak warga tersebut tinggal disana belum pernah saya melihat pihak Perusahaan memberikan bantuan berupa perbaikan jalan.” beber Agung

Yang terakhir ujar Agung adalah perekrutan pekerja diduga rawan praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
“proses perekrutan pekerja juga di duga rawan terjadi KKN.” Tutup Agung

 

WARTAWAN LIPUTANTIMUR.COM DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS DAN TIDAK MEMINTA ATAU MENERIMA PEMBERIAN DALAM BENTUK APAPUN

BERITA TERKAIT

Laporan Warga Mandek 1 Tahun Lebih, Kinerja Kerja Polsek Tamalate Jadi Tanda Tanya Pada Peristiwa Kematian Much Raul Fahri

Liputantimur.com, Makassar - Sungguh prihatin nasib yang dialami oleh seorang pedagang ikan asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Pria yang bernama Syarifuddin Dg Ngemba (51) terus...

Miris, Diduga Oknum Pegawai Non Asn Pemprov Sulsel Lakukan Praktik Pungli?

Liputantimur.com, Makassar - Pungli (pemerasan) adalah tindakan yang dilakukan untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum atau dengan menyalahgunakan kekuasaan dengan...

Mantan Kepala Sekolah dan Bendahara SMP Negeri 5 Pallangga Ditetapkan Tersangka

Liputantimur.com, Gowa – Kejaksaan Negeri Gowa gelar konferensi pers terkait penetapan tersangka mantan kepala sekolah SMP Negeri 5 Pallangga dan Bendahara aktif SMP Negeri...

Hanafi Saleh Desak Kapolda Sulut Proses Kode Etik Seluruh Anggota Polri yang Terlibat Eksekusi Tanah Kalasey II

Liputantimur.com, Manado - Tiga oknum anggota Polresta Manado dan Kasat Pol-PP Pemprov Sulut dilaporkan ke Polda Sulut. Kuasa Hukum Warga Desa Kalasey II, Kecamatan Mandolang,...

Awalnya Kenal di Medsos, Pelaku Diduga Sekap dan Cabuli Korban Anak di Bawah Umur di Makassar

Liputantimur.com, Makassar - Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Polrestabes Makassar melakukan penyidikan dugaan penyekapan dan pencabulan terhadap anak perempuan di bawah umur berinisial...

Masyarakat Adat Rampi Gelar Unjuk Rasa, Ini Tuntutannya?

Liputantimur.com,  Luwu Utara - Puluhan masyarakat adat Desa Onodowa Kecamatan Rampi Kabupaten Luwu Utara Mengelar aksi unjuk rasa yang berlangsung di Desa Onodowa, Selasa...

Orang Tua Korban Dugaan Pelecehan Anak di Bawah Umur di RS Yapika Mengadu ke UPTD PPA Sulsel

Liputantimur.com, Makassar - Merasa sulit mendapatkan kepastian Hukum dan Keadilan atas putrinya yang diduga menjadi korban pelecehan anak di bawah umur, orang tua korban...

Miris, Oknum Security RS Yapika Gowa Diduga Lecehkan Anak di Bawah Umur

Liputantimur.com, Gowa - Miris, seorang Anak di bawah umur diduga menjadi korban tindak pidana perbuatan cabul/pelecehan oleh oknum Security yang bertugas di Rumah Sakit...

Terkait Dugaan tak Mengantongi Izin, Ini Tanggapan Pihak Sogogi Makassar?

Liputantimur.com, Makassar - Dari beberapa cabang yang dimiliki oleh Sogogi Shabu and Grill di Makassar ternyata tidak mengantongi analisis dampak lalu lintas (Andalalin). Padahal andalalin...

Diduga tak Mengantongi Izin, Sogogi Shabu and Grill di Makassar Disorot Publik

Liputantimur.com, Makassar - Dari beberapa cabang yang dimiliki oleh Sogogi Shabu and Grill di Makassar ternyata tidak mengantongi analisis dampak lalu lintas (Andalalin). Padahal andalalin...

LAPI Nilai Reskrim Polres Maros tidak Mampu Tindak Tegas Pemilik Tambang Diduga Ilegal

Liputantimur.com, Maros - Terkait Dugaan tambang Ilegal di Kabupaten Maros jadi sorotan setiap hari dan dinilai Kasat Reskrim Polres Maros tidak mampu mengambil tindakan...

Jalan Rusak Parah di Takalar Disorot, Mirwan : Pemerintah Bisa Dituntut

Liputantimur.com, Takalar - Kemajuan sebuah Daerah atau Kota Kabupaten, salah satu barometernya adalah sarana dan prasarana yang telah memadai, penataan tata ruang serta sarana...

Wabup Sinjai Resmikan TBM Bulu Pacci Alenangka

Liputantimur.com, Sinjai - Taman Bacaan Masyarakat menjadi salah satu wadah tempat berkumpulnya masyarakat, mulai usia kanak-kanak hingga orang tua. Pada Senin, 28 Maret 2022, Mahasiswa...

Forkopimda Kutai Kartanegara Lakukan Patroli Gabungan Jelang Malam Lebaran

KUTAI KARTANEGARA.liputantimur.com – Menyambut malam hari Raya Idul Fitri 1443 H, Forkopimda memantau dan patroli gabungan bersama dalam rangka malam takbiran bertempat di halaman kantor...

Di Beritakan Hilang di Tolitoli, Sang Dokter Terciduk Dengan Wanita

Liputantimur.com, Buol - Viral diberitakan hilang di Kabupaten Tolitoli. Saat ini, Dokter Faisal yang dikabarkan hilang dan sempat viral di jagad media sosial (Sosmed),...

Ketua Lsm Gempa Minta Bupati Gowa Copot Sekdes Baturappe, Rahimi : Itu tidak Benar

Liputantimur.com, Gowa, Sulsel - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Sosial Masyarakat (Lsm) Gempa Indonesia meminta kepada Bapak Bupati Gowa Yang Terhormat agar memerintahkan...

Zain Mengidap Paru-paru Bocor dan Harus Dirujuk ke Jakarta, Orang Tua Terkendala Biaya

Liputantimur.com, Sinjai, Sulsel - Anak usia Bawah lima tahun (Balita) mengidap paru-paru bocor asal Dusun Banyira, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai butuh uluran tangan. Pasalnya,...

Infrastruktur Jalan dan Jembatan Memprihatinkan, Warga: Semoga Pemerintah Tidak Tidur

Liputantimur.com, Matim, NTT - Kecamatan Elar Selatan sebagai salah satu Kecamatan yang memiliki banyak potensi didalamnya, diantara potensi pertanian maupun peternakan. Sementara, penyelenggaraan Infrastruktur jalan...

Jelan Ramadhan, Oknum anggota DPRD Gowa Bagi Duit

Liputantimur, Gowa, Sulsel - Jelan Ramadhan, anggota DPRD Gowa, Andi Lukman Naba Bagi Duit, di Jalan Abdul Mutalib Daeng Narang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten...

Karya lmiah Populer

Menambah ilmu dan keterampilannya, banyak anggota masyarakat awan butuh informasi ilmiah dalam bentuk tulisan populer yang mudah dipahami  lewat media online atau pun media offline.Sayangnya, tak sedikit akademisi dan dosen yang tidak bisa penuhi kebutuhan itu karena mengikuti budaya 'academese', honornya kecil sebanding dengan angka kreditnya yang hanya 1 kredit. Padahal penyebarluasan hasil studi ilmiah yang diformat populer membantu program peningkatan SDM unggul pemerintah

Kecerdasan, Otak Orang Indonesia jarang Digunakan?

olahraga intensif sekalipun singkat dapat meningkatkan produksi protein khusus untuk melindungi otak dari penurunan kognitif yang berkaitan dengan usia. Oleh : Pettarani Sebuah studi terbaru menunjukkan...