Liputantimur.com, Makassar, Sulsel – Aksi unjuk rasa (Unras) kembali terjadi oleh Aliansi Kerakyatan Indonesia (Anarki) menyoroti CV. Kreasi Pisang Indonesia (Browcyl), di depan kantor BPJS Ketenagakerjaan, Kota Makassar. Jumat (17/02/2023)
Massa aksi menyampaikan terkait permasalahan CV. Kreasi Pisang Indonesia (BrowcyI) mulai dari upah pekerja dan kedudukan perusahaan yang diduga terdapat kejanggalan.
Wahid selaku jendral lapangan(jenlap) menyampaikan tuntutan melalui pengeras suara di depan kantor BPJS Ketenagakerjaan Kota Makassar.
“Kami meminta dengan tegas kepada pihak BPJS ketenagakerjaan untuk membuka terkait data atau riwayat upah buruh yang disodorkan oleh perusahaan CV. Kreasi Pisang Indonesia,” Tegasnya.
Baca Pelanggaran Hak Asasi Manusia yang Terlanjur Kadaluarsa
Ditambahkan Wahid, data tersebut akan kami validasi dengan data yang kemudian teman-teman aliansi miliki. Karena jangan sampai dugaan-dugaan yang tidak diinginkan bertebaran di tubuh BPJS Ketenagakerjaan Kota Makassar.
Selang beberapa jam massa aksi menyampaikan aspirasinya secara bergantian, raut wajah kesal semakin terlihat di massa aksi.
“Kami sangat kesal dengan adanya penghisapan tenaga kerja serta politik upah pekerja yang berada di tubuh perusahaan tersebut. Kami sangat prihatin dengan kondisi rakyat pekerja yang butuh upah layak sesuai keringat kerjanya,” Kata Wahid
Baca juga Warga Miskin dan Kelompok Pro Demokrasi
Lebih lanjut, Massa aksi juga memberikan penegasan kepada BPJS ketenagakerjaan untuk meminta kepada pihak perusahaan agar melakukan diskusi terbuka terkait tuntutan aliansi kerakyatan Indonesia. Tutupnya.
Hingga berita diterbitkan pihak terkait sementara berusaha dikonfirmasi. (Tim/*)