Liputantimur.com, Pinrang – Kasus yang Menimpa salah satu warga Kelurahan Maccarinna Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang, sebut saja Korban Iskandar Alias Ambo Sita 80 thn
Saat ini menjalani Perawatan Medis dibagian Lengan Kiri, Kepala, Dada dan Punggung belakang Akibat Tusukan Tombak dan Tebasan Parang.
Luka tebasan parang dan tusukan tombak yang melukai tubuh kakek berusia 80 tahun ini, “diduga penyebab dari tanah yang digarapnya selama ini hingga Iskandar alias Ambo Sita mendapat 39 Jahitan dari Tebasan Parang dan Tombak oleh Pelaku, “diduga pelakunya berjumlah 13 orang.
“Saat dikonfirmasi oleh Awak media dikediaman Iskandar, Rabu 20 April 2022 Pagi tadi. Korban mengatakan kalau dirinya diparangi oleh pelaku yang berjumlah 13 orang, tepatnya dilokasi tanah/lahan yang dia garap selama ini, ia juga menceritakan Kronologis kejadiannya “Saat dirinya dan Anaknya Neni kalau didatangi ke 13 pria membawa Senjata Tajam diantaranya Parang dan Tombak.
Saat ke 13 pria datang kelokasi dengan maksud hendak memasang spanduk/ papan bicara dilokasi Iskandar Alias Ambo Sita ,ketika dihampiri oleh ketiga anak dan cucunya pria bersenjata tajam itu mengusir Anak dan Vucu Iskandar sekedar maksud ingin melihat apa isi tulisan tersebut, sementara iskandar saat itu hanya diam ditempat dan tak banyak bicara kepada 13 pria bersenjata tajam yang diduga ada nama Andi Sudirman Tenri Cappo ikut dalam aksi tersebut.
Naas bagi Iskandar, Kakek yang berusia 80 tahun itu menjadi bulan bulanan ke13 pria yang sudah siap dengan senjata tajamnya, ke 13 pria tersebut menghampiri iskandar lalu menusuk dada dan punggung iskandar, setelah iskandar terjatuh pria tersebut langsung Menebas Lengan kiri Iskandar Alias Ambo Sita Hingga Tangannya Nyaris Terputus.
Rahman Dg Ngawing S.H. Bersama Rudi K Yang di Kuasakan Oleh Iskandar Dan Anak Korban “Neni, Ia Berharap Agar Kasus Iskandar Alias Ambo Sita Segera Diproses Sesuai Hukum Yang Berlaku Dan Berharap Ke 13 Pelaku Agar Ditangkap dan Diamankan di Polres Pinrang, Tuturnya Kepada Awak Media.(*/) yd
Sumber : Rahman /Ambo Sita