Beranda HUKRIM Ratusaan Masa Aksi Forum Masyrakat Biting Menggugat (FMBM) dikantor Desa Biting

Ratusaan Masa Aksi Forum Masyrakat Biting Menggugat (FMBM) dikantor Desa Biting

Liputantimur.com | MATIM – Beredarnya Berita Kasus Asusila yang menyeret Kades Biting sehinga masyrakat melakukan Seruan Aksi melalui Forum Masyrakat Biting Menggugat ( FMBM), akan menggelar aksi damai di kantor Desa Biting Kecamatan Elar Kabupaten Manggarai Timur.

Aksi damai ini akan di Gelar di kantor Desa Biting pada hari Selasa, 17/09/2024 tersebut. Untuk merespon Tindakan dari Kepala Desa Biting, Kecamatan Elar yang telah melakukan Tindakan Asusila Kepada sala satu Karyawan Pribadinya yang berinisial (NR).

Pasalnya aksi tidak terpuji ini terjadi pada hari jum’at , 09/08/2024 pada pukul 01.00 wita Di rumah kades Biting Kecamatan Elar.

Melalui pantauan Media Liputantimur.com pada Selasa, 17/09/2024 pada pukul 09.58 wita.
Ferdinadus Hadu selaku Kordinator Lapangan (Korlap) mengatakan bahwa, Aksi yang kami lakukan tidak bersifat politis, tidak juga ditunggangi oleh kepentingan pribadi dan kelompok, tetapi murni sebagai gerakan moral oleh sebab citra dan nama baik Desa Biting telah tercoreng dan dilecehkan oleh perilaku Kepala Desa Biting.

“Aksi dan gerakan ini sesungguhnya tidak kami lakukan, jika kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi dilakukan oleh seorang atau pribadinya saja, bukan Kepala Desa Biting. Kami tidak bisa menutup diri, menutup mata, menutup telinga dan membungkam mulut; karena jika itu yang kami lakukan, maka kami bisa dinilai turut serta mendukung dan membenarkan aksi tidak terpuji yang dilakukan Kepala Desa Biting, Pemimpin kami.
Enam tahun, satu periode”.

kepemimpinannya sebagai Kepala Desa Biting telah dijalankannya dengan baik, jabatan itu diemban kepadanya karena Masyarakat Desa Biting percaya Kepala Desa bisa dan mampu membawa Desa Biting kearah yang lebih baik. Rakyat sungguh – sungguh percaya, karena itu kepadanya diberikan kembali mandat untuk memimpin Desa Biting pada periode ke dua; Enam bahkan Delapan tahun kedepan. Namun sayang seribu sayang, mandat rakyat itu kemudian dikhianati, rakyat Desa Biting dibuat marah, malu, dan terhina. Kepala Desa Biting, pemimpin kami, harusnya menjadi tauladan dan contoh bagi kami, malah melakukan tindakan tidak terpuji. Masyarakat Desa Biting kehilangan arah dan tujuan, kemana dan kepada siapa harus berlindung menjadi suri dan tauladan.

Tambahnya lagi, Peristiwa ini kemudian mengundang banyak tanya;
Bagaimana kalau peristiwa ini dilakukan oleh rakyat biasa?
Bagaiman kalau peristiwa ini dilakukan oleh rakyat yang tidak mampu?
Bagaimana kalau peristiwa ini dilakukan oleh rakyat yang tidak punya uang?
Bagaimana kalau orang yang punya banyak uang melakukan hal yang sama kepada korban yang berbeda, karena ujung-ujungnya berdamai dengan cara membayar?
Aksi damai yang kami lakukan hari ini sungguh-sungguh beralasan karena citra dan nama baik Desa Biting telah tercoreng. Beberapa media online memberitakan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan terduga pelaku Kepala Desa Biting menjadi pukulan dan cambuk yang menyakitkan warga Desa Biting hingga nurani tergerak untuk melakukan gelombang protes sebagai bentuk kontrol sosial. Oleh karena itu, dengan hormat kami meminta Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Biting untuk segera mengambil langkah serius, tidak menganggap persoalan ini biasa-biasa saja; segera lakukan musyawarah BPD untuk menindaklanjuti kasus ini.

Kami juga meminta dengan hormat kepada Bupati Manggarai Timur untuk mencopot Kepala Desa Biting Kecamatan Elar Kabupaten Manggarai Timur dari Jabatannya.
Bahwa kasus ini tengah diproses di Kepolisian Resor Manggarai Timur, Kami mendorong Kapolres Manggarai Timur untuk mengusut tuntas demi terciptanya rasa keadilan dan tegaknya hukum.

Publik terutama Masyarakat Desa Biting terkejut dengan pemberitaan media setelah orang tua Korban mengadukan ke Kapolres Manggarai Timur. Karena itu pada hari ini rakyat Biting Menggugat dan diserahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwajib. Maka dihari terakhir ramai diberitakan dimedia peristiwa ini telah menempuh jalur damai kelaupun itu yang kita pegang menjadi sesuatu syarat hak orang perorangan tapi bukan berati proses hukum selesai, kelau perdamaian itu disepakati menjadi sesuatu yang dianggap kesalapahaman maka sesuangguhnya kedua pihak antara pelaku dan korban sudah bersepakat untuk mengadu domba rakyat biting dan memfitnah Desa biting untuk menjadikan Desa Biting, Desa yang tidak baik.

Abdul Rajak selaku Jendral Lapangan (Jenlap) menambahkan dan Gerakan aksi ini, sebagai tangung jawab moral bagi kami untuk Desa Biting yang kami cintai ini, apalagi yang membuat kami kaget dengan proses mediasi pada tanggal 30/08/2024 terduga pelaku mendatagi korban di kampung Meje Desa Copang Teo Kecamatan Elar. Agar kasus pelecehan Kades Biting diselsaikan dengan cara keluarga dan damai.

Masyarakat Desa Biting memaklumi, penyelesaian secara kekeluargaan merupakan hak pelaku dan korban, namun bukan berarti proses hukum selesai. Forum Masyarakat Biting Menggugat (FMBM) menilai, penyelesaian masalah secara kekeluargaan dan Mustaram (Kepala Desa Biting) membayar sejumlah uang kepada korban merupakan bentuk pengakuan secara langsung dan nyata, bahwa dirinya benar melakukan pelecehan seksual kepada korban.

Hal ini bagi kami memudahkan kerja kepolisian dalam proses penyidikan dan penyelidikan perkara kasus asusila yang melibatkan Mustaram (Kepala Desa Biting) sebagai pelaku.

Aksi Damai yang kami lakukan hari ini, tanggal 17 September 2024 di Kantor Desa Biting Kecamatan Elar Kabupaten Manggarai Timur menjadi momentum penting sekaligus mendorong Kepolisian Manggarai Timur untuk terus melakukan upaya penyelesaian hukum yang dilakukan Mustaram (kades Biting) guna terciptanya keadilan hukum ditengah masyrakat.

WARTAWAN LIPUTANTIMUR.COM DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS DAN TIDAK MEMINTA ATAU MENERIMA PEMBERIAN DALAM BENTUK APAPUN

BERITA TERKAIT

Polisi Geledah Rumah Mewah di Gowa Terkait Dugaan KDRT yang Berujung Kematian Pria Berinisial EK

Liputantimur.com | Gowa - Jajaran Sat Reskrim Polres Gowa dibantu Tim Inafis Polda Sulawesi Selatan menggeledah rumah mewah di Kompleks Perumahan New Diva Istanbul...

Suap Proyek Pembangunan Bandara Tanjung Bendera Senilai 3,8 Miliar Belum ada kejelasan Hukum, LSM LPPDM Mendesak KPK Segera memeriksa Ande Agas.

  Liputantimur.com | MATIM- Sebelumnya seperti dilansir dari laman resmi beritaflores.com, Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Selestinus mengungkapkan bahwa Bupati Agas Andreas sedang...

Cacat Prosedur Badan Karantina Reo, Kapolsek Reok membenarkan Jual Bawang Ke Makassar

Liputantimur.com | Manggarai - Komoditi Bawang Merah Manggarai yang diangkut antar pulau menuju Pelabuhan Makassar diduga tidak melalui prosedur karantina yang berlaku. Hal ini...

Tinta Merah Dinas Kehutanan Mangarai Timur, Hutan Lindung Pogol Belum ada Kepastian Hukum

Liputantimur.com | Matim- Hasil kesepakatan Dinas Kehutanan Manggaai Timur dan Pelaku perambahan Hutan Lindung pada Kamis, 03 Oktober 2024 tidak memberikan kepuasan dan kepastian...

Aliansi Arak Meminta Kejati Sulsel Terjun Kelapangan, Terkait Dugaan Penyimpangan Dana PEN di Kabupaten Enrekang

Liputantimur.com | Makassar -  Aliansi Rakyat Anti Korupsi (ARAK) kembali menggelar aksi demonstrasi jilid 2 di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sulsel dengan tuntutan investigasi...

Siaran Pers, Tanggapan Floresa terhadap Pernyataan Pers Kapolres Manggarai _

Liputantimur.com | Manggarai - Menanggapi pernyataan pers Kapolres Manggarai, AKBP Edwin Saleh terkait kasus kekerasan terhadap Pemimpin Redaksi Floresa, Herry Kabut dan warga Poco...

Empat Siswi SMPN 35 Jadi Korban Begal Payudara di Jalan Rungkut Asri

Liputantimur.com | Surabaya - Sebanyak empat siswi SMPN 35 Surabaya diduga menjadi korban begal payudara. Aksi dugaan begal payudara itu terjadi di Jalan Rungkut...

DPP Gamasi desak Kapolda NTT Copot Kapolres Manggarai terkait Tindakan Represif Aparat Kepolisian Terhadap Masyarakat Poco Leok

Liutantimur.com | Manggarai - Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Aktivis Muda Indonesia (Gamasi) merasa geram mengutuk keras tindakan represif dan kriminalisasi terhadap masyarakat adat Poco Leok...

Kejati Jatim Setujui 5 Perkara Diterapkan Keadilan Restorative Justice

Liputantimur.com | Surabaya - Kajati Jatim Dr. Mia Amiati, S.H., M.H., CMA., CSSL., memimpin Ekspose Mandiri 5 (lima) perkara yang diajukan untuk dihentikan Penuntutannya...

KP – GRD Mendesak Kapolri untuk mencopot Kapolda NTT, Diduga Menutupi kekerasan Aparat terhadap Masyrakat Poco Leok

Liputantimur.com | Manggarai - Aksi unjuk rasa masyarakat adat Poco Leok, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur menolak proyek geotermal berujung ricuh di dugaan...

Ketua Aliansi Jurnalis Online Manggarai Timur (AJO MATIM) Mengutuk Tindakan Kriminal Terhadap Pemred Floresa dalam siaran Pers

  Liputantimur.com | Matim - Ketua Aliansi Jurnalis Online Manggarai Timur, Nardi Jaya mengutuk keras tindakan kriminal yang dialami Pemimpin Redaksi (Pemred) Floresa, yang diduga...

Seorang Paman di Gowa Diduga Cabuli Keponakannya yang Masih Berusia 2 Tahun

Liputantimur.com | Gowa - Seorang anak berusia 2 tahun 6 bulan di Kabupaten Gowa menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang pria berisial...

Pengungsi Myanmar Capai 1,1 juta, PBB Desak Anggotanya Mengisolasi Junta Militer

Liputantimur.com -Sudah dua tahun pemerintah junta militer berkuasa di Myanmar sejak kudeta 1 Februari 2021. Laporan khusus PBB yang dirilis pakar HAM Thomas Andrews pada...

Gawat Bocor, Oknum Kades di Sinjai Barat Diduga Kampanye!

Liputantimur.com, Sinjai - Salah satu oknum Kepala Desa (Kades) di Kecamatan, Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai diduga terlibat kampanyekan salah satu calong anggota legislatif hingga...

Krisis Moralitas, Marak Oknum Guru Lecehkan Muridnya!

Liputantimur.com - Riskan, miris bercampur geram atas maraknya kasus dugaan pelecehan, pencabulan serta ruda paksa anak di bawah umur terjadi di negeri ini. Paradoksnya, pelaku...

LSM SOMASI Laporkan CV. Era Mustika Graha Atas Dugaan Korupsi

Liputantimur.com, Makassar - Kordinator LSM Solidaritas Masyarakat Anti Korupsi (SOMASI) Solihin Nappa laporkan dugaan tindak pidana korupsi ke Polda Sulsel Jum'at, (13/5/2022 ), dengan...

Sebarkan Dugaan Berita Bohong Kasus Korupsi, Ketua LMP Sulsel Dilaporkan Kepolisi

Liputantimur.com, Makassar - Polemik yang berkepanjangan perihal tersendatnya Pembayaran Pensiunan Pegawai Perumda Air Minum Kota Makassar oleh AJB Bumiputera membuat beberapa pihak mengambil jalan...

Babinsa Koramil Sepaku Jaring, Jemput serta Dampingi Vaksinasi Lansia Door to Door

PENAJAM.liputantimur.com - Dalam rangka mempercepat pencapaian vaksinasi, Tim Tenaga Kesehatan (Nakes) UPT Sepaku yang didampingi anggota Babinsa Koramil 0913- 04/Sepaku Kodim 0913/PPU dan Babinkamtibmas...

Gelar Ops Ketupat Tinombala, Res Palu Libatkan 323 Personel

Liputantimur.com,Palu - Pengamanan hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Kepolisian resor Kota Palu (Polresta) Palu Polda Sulteng menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tinombala...

Sertijab Dilakukan Dilingkup Polres Gowa, Ini Intruksi Langsung Kapolresnya!!!

Liputantimur.com | Gowa, Sulsel - Untuk kepentingan organisasi di lingkup Polres Gowa sejumlah pejabat diserahterimakan (sertijab) sore tadi oleh Kapolres AKBP Tri Goffarudin di...

Penasihat Paling Senior Biden untuk Urusan Konflik Palestina-Israel Mengundurkan Diri

Liputantimur.com | Paletina - Seorang pakar senior Departemen Luar Negeri Amerika Serikat dalam konflik Israel-Palestina yang skeptis terhadap penanganan Presiden Joe Biden terhadap perang...