Liputantimur.com, Sinjai, Sulsel – Perayaan Hari Jadi Sinjai (HJS) ke-459, berbagai acara seremonial akan diselenggarakan pada momentum sekali setahun ini.
Namun, kegiatan kali ini menyita perhatian publik, lantaran lomba-lomba yang diadakan cukup menarik.
Mulai dari lomba mancing ikan, makan bakso, hingga lomba mobile legend.
Hal itu juga mendapat sorotan dari Suara Indonesia yang menilai jika rangkaian kegiatan perayaan HJS ke-459 oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Sinjai sungguh ironis.
“Sinjai ini Bumi Panrita Kitta yang semestinya dirayakan ulang tahunnya dengan khidmat, dengan prosesi intelektual yang berkualitas” jelas Arjuna Ginting selaku koordinator Suara Indonesia, Jumat (03/02/2023).
Baca : Penanganan Kasus Dugaan Mafia BBM di Sinjai Terkesan Lamban, Putra Daerah Angkat Bicara
Arjuna menjelaskan, semestinya seremonial seperti ini diselenggarakan dengan penuh nilai-nilai edukasi sebagai mana di dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang sistem Pendidikan Nasional Bab II Pasal 4.
“Telah dinyatakan bahwa tujuan pendidikan nasional ialah mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya. Nilai-nilai ini yang mesti dikembangkan dalam perayaan tingkat daerah,” jelasnya.
Arjuna menyebutkan, lomba-lomba yang diadakan oleh Pemda Sinjai cenderung mencoreng slogan yang disepakati secara sakral.
“Makan bakso, mancing ikan dan mobil legend, serta lomba-lomba lainnya. Sungguh bertentangan dengan nilai moral daerah kita.” Tutupnya.
Hingga berita diterbitkan pihak terkait sementara diusahakan dikonfirmasi. (Tim/*)