Liputantimur.com, Sigi – Sampai saat ini belum ada perintah maupun instruksi Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Polda Sulteng untuk melakukan penindakan serta penilangan khususnya pengendara motor alias Roda Dua (R2) di Wilayah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Sampai saat ini kita hanya menindak tegas pelanggaran atau menilang yang kasat mata saja, serta melakukan di wilayah hukum (Wilkum) Polres Sigi,” kata Kasat Lantas Polres, AKP Amran S.H kepada media ini, Rabu, (10/8/2022).
Olehnya itu pihaknya lebih melakukan teguran melalui pendekatan yang Humanis kepada para pengendara yang tidak melengkapi kelengkapan bermotor (R2) di wilayah Kabupaten Sigi.
“Memang perintah pimpinan dari Kakorlantas, Dirlantas, hingga Ditlantas Polda Sulteng, memerintahkan silahkan melakukan penindakan hukum secara kasat mata, serta berpotensi fatalitas Laka Lantas” ujar Amran.
Terkait progress Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas -red) di Kabupaten Sigi, dirinya menjelaskan bahwa potensi Laka tergantung tingkat fatalitas dan kesadaran pengendara dan masyarakat.
“Kalau dibandingkan dengan wilayah lainnya di Sulteng, kita termasuk kategori ditengah, artinya masih rendah. Karena memang agenda kita rutin seperti Dikyasa, Strong Points, Turjagli dan lainnya,” cetusnya lagi.
Lebih jauh ditambahkannya, olehnya pihaknya dituntut lebih membaca situasi dan kondisi, walaupun kondisi Lalu Lintas, Jalan di wilayah Sigi masih jauh dari kategori standar jalanan umum di provinsi lainnya.
Diakhir wawancara dirinya berharap dan menghimbau kepada masyarakat di Kabupaten Sigi agar tertib berlalulintas, khususnya pengendara sepeda motor (R2-red).
Sebab angka fatalitas kecelakaan cukup tinggi, olehnya itu pengendara wajib memakai pengaman seperti helm serta kelengkapan berkendaraan.
“Kita juga menghimbau, khususnya emak-emak terlebih di jalur trans Palu-Kulawi, mayoritas masyarakat pasti lewat sini, jadi bagi para kaum ibu semoga paham dan tertib berlalulintas,” cetusnya.
“Biasanya kalau di Jalan Raya kode lampu seinnya ke kanan, ternyata belok kiri, dan tidak mau mengalah, kita berharap lah agak taat aturan,” pungkas AKP Amran. (Ibra/Red)