Beranda METRO MAKASSAR Warga Tamaumaung Keluhkan Bangunan Kios di Trotoar Jalan Abd Dg Sirua

Warga Tamaumaung Keluhkan Bangunan Kios di Trotoar Jalan Abd Dg Sirua

Liputantimur.com, Makassar, Sulsel – Trotoar seyokyanya digunakan untuk pelayanan kepada perjalan kaki agar dapat meningkatkan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bagi pejalan kaki.

Namun, hal tersebut terkesan hanya konsep belaka. sebab, realitanya trotoar tidaklah digunakan pada pejalan kaki, melainkan hanya pedagang/Pedagang Kaki Lima (PK5)

Seperti misalnya trotoar di jalan Abd Dg Sirua, batas antara Kelurahan Masale dengan Kelurahan Tamaumaung, Tepatnya dari arah A.P. Pettarani yang kini dikeluhkan oleh Warga yang tinggal di sekitarnya.

Salah satunya, Fitrianai. Ia mengatakan jalan Abd Dg Sirua (Abdesir) selalu terjadi macet baik dari arah Pettarani dan sebaliknya karena trotoar jalan banyak berdiri kios/atau bangunan pedagang sehingga tak menyisahkan jalur untuk pejalan kaki juga kendaraan parkir.

Doc. Bangunan Kios di Trotoar dan kendaraan parkir di depan pagar jalan masuk ke rumah warga

“Yang bikin macet jalanan ini karena bangunan pedagang yang terlalu mepet ke jalan tanpa pedulikan untuk mereka pejalan kaki dan kendaraan,” kata Fitriani yang akrab disapa Fitri.

Baca Gunakan Bahu Jalan Sebagai Lahan Parkir, LSM PERAK Soroti Sejumlah Cafe di Makassar 

Ia berharap trotoar di jalan tersebut ditertibkan agar menjadi lebih tertata rapi sehingga indah dan nyaman bagi pengguna jalan khususnya pejalan kaki.

“Saya berharap bangunan di atas trotoar jalan ini ditertibkan agar lebih indah dan nyaman. Karena saya juga selalu mengeluhkan bau Amis dari sekitar pagar dan sampah juga biasa dibuang masuk lokasi ini,” harapnya saat ditemui di kediamannya. Selasa (02/05/23).

Baca Ralokasi Lapak PK5 jadi Solusi,Mari Belajar di Kecamatan Ujung Pandang

Selain itu, bangunan kios PK5 melewati batas pagar atau berada di atas pagar yang ingin direnovasi sehingga ia berharap pihak terkait segera menertibkan bangunan liar tesebut.

Doc. Atap baguanan Pedagang di atas trotoar jalan masuk melewati pagar warga.

“Pagar rencana mau direnovasi namun bangunan pedagang itu sudah jauh melewati pagar bahkan semuanya menindis pagar,” tambahnya.

Sebagaimana Peraturan Daerah (PERDA) Kota Makassar Nomor 10 tahun 1990, tentang Pembinaan Pedagang Kaki Lima Dalam Kotamadya Daerah Tingkat II Ujung Pandang.

Baca Sat.Pol PP BKO Kecamatan Ujung Pandang Turun, Lima Pedestrian dan Tiga Bahu Jalan Bersih dari Parkiran Kendaraan dan PK5

Dijelaskan dalam Perda tersebut bahwa setiap bangunan di atas trotoar harus memiliki izin juga pembinaan.

Namun, Implementasi Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 1990 Tentang Pembinaan Pedagang Kaki Lima belum berjalan efektif.

Sebab masih ditemukan sejumlah PK5 yang tidak memiliki izin usaha mendirikan bangunan di atas trotoar yang seyokyanya diperuntukkan untuk pejalan kaki.

Terkait hal tersebut, dikonfirmasi Lurah Tamaumaung, Arni, mengatakan pihaknya sudah berapa kali menyampaikan teguran tertulis atau lisan dan menunggu tindaklanjut dari pihak Satpol PP.

“Pasti semua ditertibkan karena jalan poros. menunggu satpol pp,” tutupnya (*)

WARTAWAN LIPUTANTIMUR.COM DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS DAN TIDAK MEMINTA ATAU MENERIMA PEMBERIAN DALAM BENTUK APAPUN

BERITA TERKAIT

Ketua Umum DPP Gerakan Pembebasan Mahasiswa Merasa Geram Mendesak Kapolri Untuk Segera Mencopot Kapolda NTT

Liputantimur.com | Makassar - Terkait maraknya berita yang tejadi yaitu Calon siswa Bintara Bakomsus Polri terpilih asal kiriman dari Polda Nusa Tenggara Timur (NTT),...

Kasus Dugaan Pengrusakan Pagar yang Viral di Biring Kassi Takalar Berakhir Damai, Berikut Kronologisnya?

Liputantimur.com | Takalar - Sebelumnya viral di media terkait pengrusakan pagar batas tanah yang dikuasai Hj Aminah kurang lebih 30 tahun di Dusun Karama,...

Unjukrasa GRD dan SPMP Desak Copot Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel terkait Dugaan Korupsi Smart School.

Liputantimur.com | Makassar - Gerakan Revolusi Demokratik (GRD) dan Simpul Pergerakan Mahasiswa dan Pemuda (SPMP) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gubernur Sulawesi Selatan,...

Ratusan Warga Bitowa Bersatu Datangi Mapolrestabes Makassar Minta Tangkap Mafia Tanah?

Liputantimur.com |Makassar - Ratusan warga Bersatu Bitowa Tolak Mafia Tanah, menggelar aksi Demontrasi di depan markas Polrestabes Makassar, Jumat (10/01/2025). Mereka menuntut penghentian dugaan persekongkolan...

Pengerjaan Tribun dan Rehabilitasi SMPN 1 Kelara Dinilai tak Ikuti SOP, Warga : Proyek Asal-asalan!

Liputantimur.com | Jeneponto - Pembangunan dan Rehabilitasi Sarana Pendukung pada UPT SMP Negeri 1 Kelara tepatnya di Kelurahan Tolo Kota, Kecamatan Kelara Kabupaten Jeneponto...

Asywar S.ST.,S.H, Mengecam Keras Peristiwa Penembakan Seorang Pengacara di Bone

Liputantimur.com | Makassar - Pengacara Muda Asywar S.ST.,S.H mengecam keras penembakan yang terjadi di Desa Pattikulumpoe Kabupaten Bone yang menewaskan rekan sejawatnya, pada malam...

IRT di Takalar lapor ke Polisi atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Liputantimur.com | Takalar - Seorang warga Bontolanra Kecamatan Galesong Utara bernama Munawir Dg Rurung alias Hajar dilaporkan ke Polres Takalar pada hari Selasa, 17...

Polisi Geledah Rumah Mewah di Gowa Terkait Dugaan KDRT yang Berujung Kematian Pria Berinisial EK

Liputantimur.com | Gowa - Jajaran Sat Reskrim Polres Gowa dibantu Tim Inafis Polda Sulawesi Selatan menggeledah rumah mewah di Kompleks Perumahan New Diva Istanbul...

Suap Proyek Pembangunan Bandara Tanjung Bendera Senilai 3,8 Miliar Belum ada kejelasan Hukum, LSM LPPDM Mendesak KPK Segera memeriksa Ande Agas.

  Liputantimur.com | MATIM- Sebelumnya seperti dilansir dari laman resmi beritaflores.com, Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Selestinus mengungkapkan bahwa Bupati Agas Andreas sedang...

Cacat Prosedur Badan Karantina Reo, Kapolsek Reok membenarkan Jual Bawang Ke Makassar

Liputantimur.com | Manggarai - Komoditi Bawang Merah Manggarai yang diangkut antar pulau menuju Pelabuhan Makassar diduga tidak melalui prosedur karantina yang berlaku. Hal ini...

Tinta Merah Dinas Kehutanan Mangarai Timur, Hutan Lindung Pogol Belum ada Kepastian Hukum

Liputantimur.com | Matim- Hasil kesepakatan Dinas Kehutanan Manggaai Timur dan Pelaku perambahan Hutan Lindung pada Kamis, 03 Oktober 2024 tidak memberikan kepuasan dan kepastian...

Aliansi Arak Meminta Kejati Sulsel Terjun Kelapangan, Terkait Dugaan Penyimpangan Dana PEN di Kabupaten Enrekang

Liputantimur.com | Makassar -  Aliansi Rakyat Anti Korupsi (ARAK) kembali menggelar aksi demonstrasi jilid 2 di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sulsel dengan tuntutan investigasi...

Pasca Pelantikan Pj Bupati, DEMA UIAD Sinjai Akan Gelar Dialog Interaktif

Liputantimur.com, Sinjai - Eratkan silaturahmi, Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Ahmad Dahlan (UIAD) Sinjai akan gelar dialog interaktif bersama Pemda dan PJ Bupati...

Suplayer Kuda Merasa Korban Proyek Pengadaan Sapi di Jeneponto

Liputantimur.com, Jeneponto - Miris, Warga Tolo Kota, Kecamatan Kelara resah lantaran merasa jadi korban terhadap proyek pengadaan bantuan Sapi di Kabupaten Jeneponto. Korban tersebut bernama...

Press release : Humas Polda Ungkap Dugaan Terorisme Di Lutim

Liputantimur.com | Luwu Timur - Plt.Kabidhumas Polda Sulsel Kombes Pol Ade Indrawan memimpin Press Release penangkapan 2 orang terduga anggota Jamaah Islamiya (JI) di...

Hujan Deras Hantam Desa Bungaya, Bali Longsor

Bali, Liputan Timur -  Hujan deras yang menyelimuti wilayah Kabupaten Karangasem kembali menimbulkan dampak. Yakni tanah longsor di Banjar Dinas Papung, Desa Bungaya, Kecamatan...

KPPS Terasa Resmi Dilantik Sebanyak 25 Anggota

Liputantimur.com, Sinjai, Sulsel - Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilihan Kepala Desa (Pikades) Desa Terasa yang berjumlah 25 Orang anggota resmi dilantik di Kantor...

Polisi Amankan Tiga Pelaku Pengeroyokan Petugas SPBU Jalan Pahlawan Sidoarjo

Liputantimur.com | Sidoarjo - Polresta Sidoarjo melakukan rilis penangkapan tiga orang pelaku pengeroyokan salah seorang petugas SPBU Jalan Pahlawan Sidoarjo Kota, yang terjadi pada Kamis...

Kritik

RUPANYA jamak orang memaknai kritik secara sempit. Contoh Fulan. Kepada si pengkritik, si Fulan bertanya, "Apa sumbangan kamu pada bangsa dan negara. Eloo, hanya...

Pimpin Rakor Pengendalian Harga Serentak Via Daring, Ini Imbauan Mendagri

Liputantimur,com, Palu - Pj. Sekdaprov Sulawesi Tengah, Ir. H. Faisal Mang, MM didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Richard Arnaldo, SE, M.SA, Kadis Tanaman...

Top, Bisa Ribuan Penonton Run Race Lantang Bangngia Kota Makassar

Liputantimur.com, Opini – Sungguh penulis dibuat kaget menyaksikan penonton run race lantang bangngia di Jln.Muh Thamrin Kelurahan  Baru Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar pada...