Beranda OPINI Pelanggaran Hak Asasi Manusia yang Terlanjur Kadaluarsa

Pelanggaran Hak Asasi Manusia yang Terlanjur Kadaluarsa

Liputantimur.com, Banten, Jabar – Kesadaran yang tidak ditindaklanjuti oleh perbuatan nyata untuk mengatasi atau memperbaiki perbuatan tercela itu tiada berguna.Akan lebih baik diam untuk tidak mengatakannya.

Tetapi dengan niat tulus melakukan pembenahan dan perbaikan yang dianggap patut untuk menebus kesalahan yang sudah dilakukan, baik oleh diri sendiri maupun para pendahulu kita yang kini telah menjadi tanggung jawab yang harus kita selesaikan.

Diakui atau tidak sejumlah pelanggaran HAM di masa lalu itu hingga masa kini seperti yang dikatakan Presiden Joko Widodo, agaknya tidak terlalu penting bagi warga masyarakat yang sudah terlanjur luka akibat perlakuan keji itu.

Apalagi bagi kami yang merasakan langsung torehan yang menyayat hati ini, karena terlanjur berkerak dalam benak tentang kebiadaban yang sulit dimaafkan.

Apalagi kemudian cuma hendak dijadikan pemanis politik yang cuma sekedar mengiming-iming belaka untuk menarik perhatian dalam menghadapi Pemilu, agar banyak hal yang membusuk bisa kembali beraroma untuk mengelabui aroma busuk yang sesungguhnya.

Janji dan harapan besar telah menggantung banyak semakin bimbang. Demikian sebait sajak penyair jalanan yang tak pernah mendapat perhatian oleh negara atau pun pemerintah.

Padahal, penyampaian yang jujur dan ikhlas bahkan rela menerima sanksi dan dera akibat keberaniannya menyampaikan kebenaran telah penyair itu pertaruhkan.

Toh, sampai dipenghujung hayatnya, dia pun didera oleh hak asasi yang sepatutnya juga bisa dia nikmati.

Baca juga : Ridwan Basri Tuntut Joko Widodo Tuntaskan 12 Pelanggaran HAM Masa Lalu

Karena itu, janji dan harapan besar itu tak lagi perlu diumbar, sebab sekarang banyak orang hanya ingin menengok bukti yang nyata pada hari ini. Apalagi, kenotasi dari bujukrayu yang diumbar itu saat menjelang Pemilu 2024, sehingga topik tentang pesta demokrasi palsu itu semakin menambah rasa muak yang tidak lagi bisa dikatakan.

Terbungkamnya suara rakyat, justru lebih berbahaya dari letupan gunung yang saling bersaut di negeri ini. Fenomena alam ini cuma bisa dipahami dalam bahasa Tuhan yang telah akrab dan ditekuni sebelumnya dengan kesungguhan hati dan keyakinan yang tak mendua dalam ke-Esaan-Nya yang maha kuasa, maha dan maha segala-galanya.

Karena itu yang masih tetap dapat dipercaya adalah azab-Nya atas kebohongan, kejahatan dan segenap sikap culas terhadap rakyat akibat perbuatan yang melampaui batas kemanusiaan.

Sebab kejahatan dan pelanggaran yang terjadi bukan cuma sebatas HAM, tetapi juga hak untuk dapat menikmati berkah yang ada di bumi leluhur kita ini.

Jadi hak asasi manusis Indonesia yang terlanjur kadaluarsa itu, seperti menghangatkan makanan basi yang sudah terlanjur mencederai atau bahkan membunuh pula selera makan.

Jadi, akan lebih bagus menyajikan menu baru yang terbaik sehingga semua orang mau dan senang melahapnya. Sebab dendam yang telah terpendam oleh sejarah, sudah menjadi fosil seperti batu akik dalam aneka warna yang juga tumbuh secara alami, seperti sunnatullah itu juga.

Penulis, Jacob Ereste, Banten, 12 Januari 2023

WARTAWAN LIPUTANTIMUR.COM DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS DAN TIDAK MEMINTA ATAU MENERIMA PEMBERIAN DALAM BENTUK APAPUN

BERITA TERKAIT

Kejam, Seorang Ibu Bhayangkari di Makassar Diduga Dianiaya dan Dilempari Tempat Sampah?

Liputantimur.com | Makassar - Kejam, seorang ibu bhayangkari Polres Pelabuhan Kota makassar mendapatkan perlakuan tidak terpuji dan atau dugaan tindak pidana penganiayaan oleh terduga...

Kinerja Polres Sinjai untuk Berantas Judi Diapresiasi Warga

Liputantimur.com | Sinjai - Upaya Aparat Penegak Hukum (APH) dalam memberantas perjudian di Kabupaten Sinjai mendapat apresiasi dari banyak pihak. Seperti belakangan ini ramai terkait...

Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi (AMPAK) Serius Mengawal Polemik Proyek Peningkatan Jaringan Irigasi Wae Kaap di Kecamatan Reo

Liputantimur.com | Manggarai -Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai yang melalui Dinas Pekerjaan Umum  (PU) Kab. Manggarai, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Alam dan di dampingi...

Kriminalisasi Jurnalis jadi Ancaman Serius Kebebasan Pers di Sulteng

Liputantimur.com | Palu - Kasus kriminalisasi terhadap jurnalis Hendly Mangkali dari Beritamorut.id menuai kecaman luas dari berbagai organisasi pers di Sulawesi Tengah. Sabtu, 3...

Gawat, Ratusan Massa Aksi Unjuk Rasa Ahli Waris Abdurrabbie Geruduk MBB1!

Liputantimur.com | Morowali  - Gawat,  ratusan massa aksi unjuk rasa solidaritas perjuangan atas tanah ahli waris Abdurrabbie geruduk MBB1 PT Vale Indonesia di Seba-seba,...

Tuntut Penegakan hukum terhadap Passobis, ,Aliansi Hmi Korkom UNM, TAMALATE, UNIBOS DAN PERINTIS Seruduk Polda Sul-Sel !

Liputantimur.com | Makassar - Aliansi HMI Korkom UNM-TAMALATE - UNIBOS - PERINTIS melakukan aksi unjuk rasa di depan Mapolda Sulsel dinihari /28/April/2025 . terkait...

Warga Minta Kapolres Matim Evaluasi Babinkantibmas Desa Golo Lijun di Diduga tidak Profesional

Liputantimur.com | Mantim - Sikap Bhabinkantibmas Desa Golo Lijun, Kecamatan Elar, Kabupaten Manggarai Timur, Bripka EDMUNDUS M.MITE dinilai tidak koperatif dalam menangani permasalahan yang...

Seorang Mahasiswa Asal Sulbar Diduga Jadi Korban Kriminalisasi, Sandek dan MKM Turun Tangan

Liputantimur.com I Jakarta Utara - Seorang mahasiswa asal Sulawesi Barat bernama Ahmad yang sedang menempuh studi di Jakarta, menjadi korban dugaan kriminalisasi oleh Polsek...

Diduga Tambang Ilegal Dibackingi, Aliansi Mahasiswa Bergerak Geruduk Polres Gowa?

Liputantimur.com | Gowa - Aliansi Mahasiswa Bergerak Kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan mapolres gowa, selasa (22/04/2025). Aksi tersebut menyuarakan terkait maraknya aktivitas tambang ilegal...

Aliansi Pemuda Mahasiswa dan Masyarakat Lingkungan Kampung Parang Seruduk Kantor Lurah dan Camat Barombong

Liputantimur.com | Gowa - Aksi unjuk rasa Aliansi Pemuda Mahasiswa dan Masyarakat Lingkungan Kampung Parang gelar aksi unjuk rasa di depan kantor Lurah Lembang...

Usai Minum Ballo, Pria di Makassar Tega Tikam Teman Sendiri!

Liputantimur.com | Makassar – Sungguh tega, seorang pria berinisial MA (54) harus berurusan dengan pihak berwajib Kepolisian sektor manggala setelah menikam temannya sendiri usai...

Breaking News, Pengrusakan Atribut Aksi di Seba-seba Diduga Diperintah Jendral?

Liputantimur.com | Morowali - Breaking News, telah terjadi dugaan tindak pidana pengrusakan atribut aksi rumpung Raja Bungku ke XIII di Seba-seba, Desa Ululere, Kecamatan...

Dinilai Tebang Pohon Seenaknya, DLH Makassar Minta PLN dan PT. DEM Bertanggung Jawab

Liputantimur.com | Makassar - Dinas Lingkungam Hidup (DLH) Kota Makassar melayangkan surat keberatan kepada PLN UP3 Makassar Utara dan Vendor PT. Distribusi Energi Mandiri...

Jalan Ke Lokasi LP3TK-KPTK Kabupaten Gowa Banyak yang Rusak

Liputantimur.com, Patalassang,Gowa -  Jalan menuju lokasi Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Kelautan Perikanan Teknogi Informasi dan Komunikas (LP3TK-KPTK) banyak yang rusak...

Cegah Dini Penyalahgunaan Narkoba di Pemda, Ini Dilakukan BNNK Donggala 

Liputantimur.com, Donggala - Guna mendeteksi dini penyalahgunaan Narkotika, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kabupaten Donggala bekerjasama dengan Pemda Kabupaten Donggala melaksanakan tes urine dilingkup...

Wabup Bersama HIMAS Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan Masjid

Liputantimur| Sinjai, Sulsel - Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong bersama Ketua DPP Himpun Masyarakat Sinjai (HIMAS) bersama Sejumlah Pengurus HIMAS dari berbagai daerah...

Dorong Perda Keterbukaan Informasi di Wilayah Sulteng, Ini Apresiasi KI Pusat

Liputantimur.com, Palu - Komisi Informasi Pusat (KIP), mensupport atau mendorong lahirnya Peraturan Daerah (Perda) tentang keterbukaan informasi publik di Sulawesi Tengah. Hal itu diungkapkan oleh...

LIDIK PRO Serukan Pemilu Damai 2024, Waspada Provokasi dan Politik Identitas

Liputantimur.com || Makassar,Sulsel - Gabungan Mahasiswa Bersama Rakyat Selamatkan Demokrasi Indonesia yang melakukan aksi mimbar demokrasi di halaman kampus STIE AMKOP, Makassar, Sulawesi Selatan,...

DPD Poros Rakyat Takalar Menyoroti dugaan Pencemaran Lingkungan di Desa Laikang

Liputantimur.com | Takalar - Dugaan pencemaran lingkungan di Desa Laikang Kabupaten Takalar yang mengakibatkan produksi rumput laut warga gagal menjadi sorotan oleh beberapa aktifis...

Sasar Lansia, Anggota Koramil Sambungmacan Door to door Dampingi Nakes

Liputantimur.com, Sragen, Jateng - Pemerintah saat ini gencar melakukan vaksinasi bagi para lansia di seluruh Indonesia sehingga aparat TNI-Polri dilibatkan mengawal berjalannya vaksinasi untuk mempercepat...

Kegaduhan Pembebasan Tanah Bendungan, Ketum GoWa-MO Minta Kejagung RI Copot Kajari Gowa

Liputantimur.com, Gowa - Ketua umum Group Wartawan Media Online "GoWa-MO" Indonesia, Syafriadi Djaenaf minta Kajagung RI mencopot Kajari Kabupaten Gowa terkait kebijakan sepihak dan...